Jumat, 29 November 2013

EVENT MENULIS PUISI “SENANDUNG CINTA UNTUK IBUNDA” DL 31 DESEMBER 2013

(Event KerjasamaAsmaida Lubis dan Maftuhah As Sa’diyah Dengan Penerbit Asrifa)

Ibunda, tulusnyahatimu seumpama embun yang menyejukkan kalbu
Senyum kasihmu bakmentari pagi yang menghangatkan tatkala pilu
Pesan nasehatmu adalahmutiara cinta yang menemani langkah hidupku
Pengorbananmu seluaslautan selebu
Kidung doamusenantiasa hadir untuk anakmu
Pun surga di bawahtelapak kakimu
Kau belahan jiwaku,penerang jiwaku, bidadariku, dan pahlawanku
Izinkan kamimempersembahkan senandung cinta untukmu, Ibunda

Dalam rangka menyambut dan memperingati HariIbu, dengan ini kami Asmaida Lubis dan Maftuhah As Sa’diyah bekerja sama denganPenerbit Asrifa menyelenggarakan event menulis puisi dengan tema “SenandungCinta untuk Ibunda”. Yuk sahabat sekalian, mari sampaikan ungkapan cinta danterima kasih kita untuk ibunda tercinta lewat senandung puisi.
Adapun ketentuan event ini adalah:
  1. Event terbuka untuk umum
  2. Berteman dengan facebook Penerbit Asrifa (https://www.facebook.com/asrifa.publisher?fref=ts)
  3. Like FP Bidadari Bercadar Pelangi (https://www.facebook.com/pages/Bidadari-Bercadar-Pelangi/453925134644514?ref=hl)
  4. Membagikan info lomba ke 25 teman facebook, termasuk Penerbit Asrifa dan FP Bidadari Bercadar Pelangi
  5. Panjang puisi 15-25 baris (di luar judul)
  6. Peserta hanya boleh mengirimkan 1 judul puisi
  7. Naskah puisi dikirim ke inbox FB Hya al-Faqirah Ilaih Lubis (Asmaida Lubis) (https://www.facebook.com/asma.lubis?fref=ts)  dan Maftuhah As Sa’diyah (https://www.facebook.com/maff.maftuhah)
  8. Biodata narasi ditulis di bawah naskah maksimal 50 kata lengkap dengan nama, email dan akun facebook.
  9. Naskah adalah karya sendiri dan belum pernah dipublikasikan serta diikutsertakan dalam lomba manapun
  10. Event ini dibuka dari tanggal 27 November 2013 s.d 31 Desember 2013 (pukul 24:00 WIB)
  11. Update peserta satu minggu sekali di catatan FP Bidadari Bercadar Pelangi
  12. Hasil lomba akan diumumkan pada tanggal 15 Januari 2014

Reward:
  1. Akan dipilih 3 pemenang yang masing-masing akan mendapatkan hadiah berupa voucher penerbitan senilai @Rp 200.000.
  2. Semua naskah puisi yang terpilih sebagai nominator akan dibukukan dalam bentuk antologi.
  3. Semua tim penulis (nominator) berhak mendapat diskon 10 % apabila membeli buku terbit, dan bila akan menerbitkan buku di Asrifa.
NB: - Segala pertanyaan bisa ditanyakanlangsung lewat pesan pada FB Hya al-Faqirah Ilaih Lubis (Asmaida Lubis) danMaftuhah As Sa’diyah

Ditunggu partisipasinya sahabat sekalian.
Mari menjadikan tulisan sebagai nafas kita.Dan mari mengabadikan diri dalam tulisan. ^_^



Salam takzim kami,
PJ Event
Asmaida Lubis dan Maftuhah As Sa’diyah

Kamis, 28 November 2013

Event ke Tujuh Grup Kepenulisan “Write With Love” Saat Nada Bercerita Cinta DL: 7 Januari 2014

Halowh.... WWLovers,
Apa sih lagu yang kalian sukai?
Yang bikin kalian pada merinding, menangis,tertawa, atau marah-marah saat mendengarnya?
Berangkat dari sini, kami ( Adit Mahatva &Risky Fitria Harini) selaku admin grup kepenulisan write with love mengadakanlomba cerita pendek yang terinspirasi oleh nyanyian tentang cinta dan  perasaan.
Bebas mau lagu daerah , Indonesia, Korea, Inggris,atau yang lain. Mau lagu Pop. Rock, Keroncong, Dangdut dsb.
Berikut  ini contoh penggalan cerita yang berkaitandengan nyanyian Moon River yang dipopulerkan oleh Frank Sinatra.
“We’re after the samerainbow’s ends....” Papa bernyanyi saat menceritakannya dan Lana mendengarkannyadengan seksama sembari tak bisa menutupi kekagumannya pada suara Papa yangtidak jauh beda dengan suara  Om  Frank Sinatara. “My hucleberry friends...MoonRiver...and me....”
Dan, masih kata Papa,semua orang membutuhkan orang lain di sepanjang perjalanan menempuh  hidup itu. Pengembara yang mengembara jauhdari rumah, mencari bahagia, ternyata bisa jadi membutuhkan pengembara lainyang ditemuinya saat embara tersebut. Untuk bisa sama-sama bahagia, menemukanrainbow’s ends yang mereka cari itu.
                                                  (Dikutip dari Buku Nyanyian Cinta terbitan Wahyumedia2013)
Cara berpartisipasi :
Ketentuan
·        Joint dengan Grup KepenulisanWrith With Lovehttps://www.facebook.com/groups/writewithlove/?fref=ts
·        Menulis sesuai tema “Saat NadaBercerita Cinta” dalam bentuk cerpen bisa fiksi maupun dari kisah nyata.
·        Naskah ditulis dalam BahasaIndonesia diketik rapi dengan format file Microsoft Word, panjang tulisan 3-5Halaman A4 dengan spasi 1.5, Font Times New Roman, ukuran 12  pt, margin normal.
·        Melengkapi biodata narasi di akhirnaskah maksimal 50 karakter.
·        POV (sudut pandang) bebas
·        Setiap peserta boleh mengirimkan maksimal 2 cerpen.
·        Naskah tidak boleh plagiat dansebangsanya harus karya asli buatan sendiri dan belum pernah dipublikasikan dimedia manapun.

Dalam pengiriman naskah, mohon memperhatikan ketentuan berikut:
a.       Subjek email dan Judul file diisi dengan format: Judul-Nama Penulis- Terinspirasi dari lagu #Namapenyanyi
Contoh:  Berartinya Dirimu – Atva Tze – Terinspirasilagu Jika Engkau #Noah
b.      Naskah diunggah berupa Attachments / lampiran
c.       Dikirim via email ke: ceritanadacinta@gmail.com
d.      Follow Twitter @aditmahatvadan @kie_risky kemudian twit denganme-mention akun tersebut setelah selesai mengirim naskah, diakhiri tanda pagar(hastag)CeritaNadaCinta
 Cth. “Aku sudah bercerita cinta dengan nadakucc @aditmahatva @kie_risky #CeritaNadaCinta”
e.      Periode lomba mulai 27 November 2013 sampai 7 Januari 2014
f.       Untuk mengikuti kompetisi initidak dipungut biaya (Gratis)
g.       Share info ini dengan men-tag minimal 5 temanmu (via Facebook), mention2 temanmu (via twitter) maupun blogger.
Hadiah lomba :
1.       Satu cerita terbaik akan mendapatkan hadiah berupa buku Karya Kreatif  kumpulan cerpen,puisi, dan Novel terbitanKemenparekraf.
2.       Setiap peserta berhak mendapatkan makalah tentang kepenulisan Fiksi dan Non Fiksiberjudul Mengubah Wajah Indonesia MelaluiGerakan Indonesia Menulis karya Willy Pramudya Wartawan Senior Kompas
3.       Naskah terpilih akan dibukukan dalam kumpulan cerpen
4.       Semua kontributor akan mendapatkan E-sertifikat
Pengumuman pemenangakan diumumkan pada pertengahan Januari 2014
Mari berkarya denganpenuh cinta!
Info: follow:@aditmahatva dan @kie_risky

Write With Love,Keep Silent, Write The Best!

Sabtu, 23 November 2013

Pantun Sayur dan Buah

#1
Mau makan nasi pakai kuah
Nasi ada di dalam rantang
Hanya dengan sayur dan buah
Penyakit tak akan datang

#2
Jika berkata tak perlu emosi
Apalagi kata yang maksiat
Tentu sehat karena nutrisi
Sayur dan buah penuh khasiat

#3
Hati-hati kalau bercanda
Agar hubungan tak ruwet
Sayur yang sehat tanpa pestisida
Apalagi yang tanpa pengawet

#4
Memang enak kalau berkasih
Rasa bahagia terus terlihat
Buah pun harus yang bersih
Selain enak juga sehat

Jumat, 22 November 2013

Fabel "The Importance of Friend"

THE IMPORTANCE of FRIEND
Oleh: Justang Zealotous

"Help!" shouted Roby, a lonely cat.

He fell into deep hole. But, no one listened to him because the place was so quiet.

Almost an hour Roby was in hole. He was crying when someone came finally. She was Mion, a cat who was ever together with Roby but she left him because he was so arrogant.

Mion saw him and she wanted to ignore but she still care. So, she took a rope and put down. Finally, Roby can be safe with her help. 

"Thank you so much and I'm sorry I have been arrogant and didn't care," said Roby regretfully.

"Never mind. I'm your friend and as friend we have to help each other."

They embraced.


The End

Minggu, 17 November 2013

Gaya Wanita Belanja

Panas terik kian melirik
Membakar lapisan kulit selilit
Wanita cantik mengintip kios kecil
Memilah, memilih satu-satu

Teriak demi teriakan
Suara penjual hampir kering
Diskon sana sini menggelegar
Wanita cantik masih memilih

Ratusan, ribuan, jutaan
Dompet belum bolong, masih memilah
Tebal masih tebal
Wanita cantik terus mencari

Dibuka, dicoba, dilepas
Dipilih terus memilih
Wanita cantik masih mencari
Hingga akhirnya pulang:
tak membeli

Event Menulis FF Dongeng "Gadis Tudung Merah” & FF Serial Read My Story About “Letter” (DL 05 Desember 2013)

Event Menulis FF Dongeng "Gadis Tudung Merah” & FF Serial Read My Story About “Letter”
Event Menulis FF Dongeng "Gadis Tudung Merah” & FF Serial Read My Story About “Letter” (DL 05 Desember 2013)

Assalamu’alaikum Wr, Wb...
Salam sejahtera...
Hallo... buat yang udah sering tanya kapan Harfeey bikin event lagi, ayo join di 2 tema event terbaru ini! Let’s check this out! :D

-       Dongeng "Gadis Tudung Merah"
Tokoh utama remaja. Jalan cerita persis kisah dongeng Gadi Tudung Merah. Misalnya seorang cewek yang punya kebiasaan memakai bando, pita, kunciran, topi, head band, jilbab, atau apa pun yang menjadi ciri khasnya berwarna merah. Sering diganggu oleh seseorang (bukan srigala, ya) yang usil setiap kali pergi ke suatu tempat. Dan untuk endingnya silakan tentukan sendiri. Cerita bisa dibuat kocak, unik, mistis, romantis, sedih, haru, horor, dlsb. Boleh tentang persahabatan, percintaan, keluarga, dll.

-       Serial Read My Story About "Letter"
Tokoh utama remaja. Kisahkan cerita seunik mungkin yang berhubungan dengan surat. Tema menjadi bahasan utama, bukan sekadar pelengkap kisah. Cerita bisa dibuat kocak, unik, mistis, romantis, sedih, haru, horor, dlsb. Boleh tentang persahabatan, percintaan, keluarga, dll.

Gimana cara join-nya?Let’s check this out (PENTING! harap baca infonya dengan jelas, ya, agar tidak terjadi distorsi pesan ke depannya. Jangan setengah-setengah! ^-^)
SYARAT & KETENTUAN
  • Lomba bersifat gratis dan terbuka untuk semua kalangan tanpa batasan usia, yang ingin berpartisipasi
  • Untuk memudahkan komunikasi tentang update event ini, peserta wajib FOLLOW/IKUTI (bukan add karena list pertemanan sudah penuh) FB Penerbit Harfeey (http://www.facebook.com/PenerbitHarfeey) & LIKE FP Boneka Lilin (http://www.facebook.com/BonekaLilin)
  •  Peserta wajib menyebarluaskan info event ini agar semakin banyak teman-teman yang join dengan cara meng-copy-paste-nya di catatan facebook masing-masing. Tag 25 orang teman FB yang menggiati dunia literasi, termasuk FB Penerbit Harfeey dan/atau FP Boneka Lilin (boleh salah satu)
  • 1 peserta hanya boleh mengirimkan 1 naskah untuk masing-masing tema. Boleh mengikuti kedua event (Dongeng & Serial), namun di masing-masing event-nya hanya mengirimkan 1 naskah terbaik dan dikirim dengan subjek email yang berbeda (sesuai dengan tema event)
  • Naskah merupakan karya asli penulis, belum pernah dipublikasikan dalam bentuk apa pun, dan tidak sedang diikutkan dalam event lain
  • Tulis naskah dalam format bebas pada microsoft words 2003/2007, dengan panjang naskah 500-800 kata termasuk judul & biodata narasi dalam satu file di akhir naskah. Wajib simpan dengan nama file : Judul naskah – Nama Penulis.Contoh : Si Pita Merah – Boneka Lilin
  • Kirim naskah dan biodata dalam 1 file doc, melalui lampiran/attachment (bukan di badan email) dengan menggunakan akun yahoo! HANYA ke email:bolin_cihuy@y7mail.com (ada angka 7-nya), dengan subjek:
- Untuk Dongeng Gadis Tudung Merah: GTM_Judul Naskah_Nama Penulis (nama kamu, ya). Contoh: GTM_Si Pita Merah_Boneka Lilin
- Untuk Serial RMSA Letter: Letter_Judul Naskah_Nama Penulis (nama kamu, ya). Contoh: Letter_Di Bawah Meja_Boneka Lilin
  • Update peserta bisa dilihat di catatan FB Penerbit Harfeey dan/atau posting-an FF Boneka Lilin
  • Deadline tanggal 05 Desember 2013. Tidak ada perpanjangan waktu
  • Pengumuman peserta yang lolos di masing-masing tema, insyaallah selambat-lambatnya 2 minggu setelah DL. Pengumuman 3 jawara utama di masing-masing tema menyusul diinfokan setelahnya

REWARD
  • Seluruh naskah yang tulisannya dinilai memenuhi semua syarat dan ketentuan serta menarik, kreatif, dan inspiratif versi panitia akan dibukukan secara indie di Penerbit Harfeey (bisa dalam 1 atau beberapa jilid buku, tergantung dari banyaknya naskah yang terpilih, dan buku hanya dijual secara online via Penerbit Harfeey)
  • Seluruh penulis kontributor terpilih mendapatkan voucher penerbitan buku lengkap senilai Rp50.000,- dari Penerbit Harfeey
  • Seluruh penulis kontributor terpilih mendapatkan royalti berupa potongan harga senilai lebih dari 15% setiap pembelian bukunya jika sudah terbit (Bukan hanya sekali, tapi seterusnya). Semakin banyak buku yang kamu jual, sebanyak itu juga royalti yang akan kamu dapatkan (Fair, ya. Kita sama-sama menulis cerita dan mempromosikan bukunya dengan keuntungan yang juga setimpal, sesuai kerja keras)

  • JUARA UTAMA untuk masing-masing tema:
JUARA 1:
- Paket Buku Senilai Rp200.000,- dari Penerbit Harfeey yang dikirim gratis ke alamat pemenang di Indonesia
Voucher Penerbitan buku lengkap senilai Rp200.000,- dari Penerbit Harfeey

JUARA 2:
- Paket Buku Senilai Rp150.000,- dari Penerbit Harfeey yang dikirim gratis ke alamat pemenang di Indonesia
Voucher Penerbitan buku lengkap senilai Rp150.000,- dari Penerbit Harfeey

JUARA 3:
- Paket Buku Senilai Rp100.000,- dari Penerbit Harfeey yang dikirim gratis ke alamat pemenang di Indonesia
Voucher Penerbitan buku lengkap senilai Rp100.000,- dari Penerbit Harfeey

*NOTED
- Reward paket buku tidak termasuk buku bukti terbit di dalamnya
- Voucher tidak dapat diuangkan, dipindahtangankan, ditukar dengan buku, dan/atau diakumulasikan (satu voucher hanya berlaku untuk satu judul buku yang ingin diterbitkan)
- Info tarif penerbitan untuk penggunaan voucher bisa dilihat di sini:https://www.facebook.com/notes/penerbit-harfeey/cara-menerbitkan-buku-di-penerbit-harfeey-tarif-rp380000-/131736106967008
- Masa berlaku voucher s/d 3 bulan setelah pengumuman

Info ini sudah sangat jelas mencakup semua keterangan mengenai pra dan pasca event, semoga tidak ada lagi pertanyaan yang jawabannya terdapat dalam info ini, ya! :) (Ex : Apa saya boleh ikut? DL-nya kapan? Update pesertanya di mana? Kirim ke mana? Hadiahnya apa? Dlsb). Seandainya pun ada hal yang kurang dipahami dan ingin ditanyakan, harap ajukan pertanyaan hanya di kolom komentar note info event FB penyelenggara (Penerbit Harfeey) agar lebih terfokus, bukan lewat inbox, wall, apalagi sms, karena tidak akan direspon. Bukan apa-apa, hal ini sebagai gambaran apakah kamu benar-benar membaca infonya secara keseluruhan/tidak, agar tidak ada pihak yang merasa dirugikan setelah naskahnya dinyatakan lolos.

Sekian, semoga teman-teman berkenan untuk join. Thank you. :)

Wassalamu’alaikum Wr, Wb...


BoLin & Harfeey

Jumat, 15 November 2013

Lomba Menulis Cerpen ‘’Catatan harian Kau dan ACI (Aku Cinta Indonesia)’’ DL: 26 Desember 2013

Lomba Cerpen

Berhadiah total Rp 20.000.000, Deadline : 26 Desember 2013
Suka menulis? Yuk, ikuti kontes menulis Kau dan ACI. Selain hadiahnya oke punya, yang pasti untuk ikut kontes ini tidak dipungut biaya alias GRATIS! Apa saja syarat dan ketentuannya, silakan simak berikut ini.
Nama Lomba : Lomba Menulis Cerpen  ‘’Catatan harian Kau dan ACI (Aku Cinta Indonesia)’’ versi KAMU.
Syarat:
  1. Peserta merupakan Pelajar  berusia 12 – 21 tahun
  2. Peserta dapat mengirimkan lebih dari 1 (satu) karya
  3. Kontes menulis dibuka hingga 26 Desember 2013 pukul 23.59
  4. Tidak dikenakan biaya apapun alias GRATIS
  5. Peserta diwajibkan men-share info lomba ini melalui media sosial (Facebook/Twiter/dll)
Ketentuan:
  1. Tulisan merupakan Cerita Pendek  “Kau dan ACI” versi penulis  dengan karakter pemain yang sudah di sediakan
  2. Peserta boleh menambahkan karakter pemain yang dibutuhkan dengan  imajinasi bebas.
  3. Naskah cerita pendek berupa fiksi sepanjang 2 – 8 halaman. Ketik rapi spasi 1,5, font Calibri (11 pt) atau Times New Roman (12 pt), kertas A4,
  4. Tulisan merupakan karya sendiri, bukan terjemahan, saduran, atau plagiat
  5. Tulisan belum pernah dipublikasikan di media massa, baik cetak maupun elektronik, serta tidak sedang diikutkan dalam lomba/sayembara lain
  6. Wajib melampirkan fotocopy/softcopy Kartu Pelajar atau fotocopy/softcopy akte kelahiran. kartu pelajar/akte bisa di scan atau difoto kemudian dilampirkan pada email.
  7. Melampirkan biodata penulis pada halaman terakhir naskah. Isi biodata:
  1. Nama
  2. Tempat, tanggal lahir
  3. Alamat dan tlp
  4. Nama Sekolah
  5. Alamat Sekolah
  6. Akun Facebook
  7. Akun Twitter
Naskah dikirim (dilampirkan di attach files, bukan di body e-mail) ke alamat e-mail:  lombamenulis@kaudanaci.com.
Tulis judul e-mail dan file naskah dengan format: Nama Penulis – Judul Tulisan
Naskah menjadi milik panitia dan hak cipta tetap pada penulis.

Penjurian dan Hadiah
50 Pengirim Pertama akan mendapatkan merchandise film kaudanACI.
Dari keseluruhan finalis, akan diambil 11 pemenang, yang terdiri atas 1 pemenang utama pilihan juri dan 10 pemenang favorit pilihan voter/pemirsa.

1 Pemenang pilihan juri tidak berdasarkan banyaknya vote/like dari pembaca, melainkan murni penilaian juri.
10 pemenang favorit ditentukan dari banyaknya ‘like’ pada naskah yang diposting di www.kaudanACI.com (voter dapat login Facebook untuk memberi like pada tulisan di web).
Pengumuman pemenang tanggal 5 Januari 2014
Hadiah
 Juara I berdasarkan penilaian dewan juri
Uang tunai Rp. 4 Jt
Tiket Film KAU dan ACI sebanyak : 4 tiket
Merchandise Film KAU dan ACI
 Juara 1 terfavorit (berdasarkan jumlah like) mendapatkan;
Uang tunai Rp. 2,5 Jt
Tiket Film KAU dan ACI sebanyak : 2 tiket
Merchandise Film KAU dan ACI
 9 urutan terfavorit berdasarkan jumlah like mendapatkan :
Uang tunai Rp. 1,5 Jt
Tiket Film KAU dan ACI sebanyak : 2 tiket
Merchandise Film KAU dan ACI


Sumber: http://kaudanaci.com/lomba-menulis-cerpen/

KPK Jadi Hantu - Part 7 / END (Kisah Komedi Horor)

Sebuah cinta yang indah adalah adanya waktu, perhatian dan rasa kasih sayang yang diberikan. Tanpa itu, cinta akan menjadi lemah dan bisa jadi berakhir dengan cara yang tak kita inginkan. Siapa yang salah? Orang yang mengabaikan cinta itu.

Hari ini, aku tak akan membiarkan pria bulus itu pergi begitu saja. Dia harus jera dengan tingkahnya yang berbuat sewenang-wenang kepada istriku. Aku memang sudah menjadi hantu, tapi cintaku tak akan pernah mati untuknya.

“Kugal, cepat ke sini!” panggilku pada Kugal yang masih asyik menghitung bintang. Ya ampun, itu tak penting banget, deh.

Dia tidak membalas, hanya sebuah anggukan dan segera menghampiriku. Kami pun masuk ke dalam rumah istriku, mengikuti pria bulus itu yang terus menggandengnya. Dia tidak mengerti, ya? Istriku masih muda, bukan nenek-nenek yang harus digandeng masuk ke dalam rumah.

Ketika berada di ruang tamu. Pria itu makin berbuat yang keterlaluan. Dia lansung membuka kemeja yang dikenakannya dan segera menarik pakaian istriku. Hal yang aku tak mengerti adalah, istriku malah pasrah pakaiannya ditarik. Bukannya menolak atau mengatakan: Sweeper jangan begitu, Sweeper jangan begitu. Loh, ini film kartun Dora, yah?

Adegan panas mereka seperti dalam cerita horor Indonesia terus berlanjut. Pria yang masih tak kuketahui namanya itu terus merayu, membujuk, dan memaksa untuk istriku berbuat cabul begitu. 

“Berhenti! Berhenti! Berhenti!” teriakku sekuat tenaga dengan gaya cheerleaders sedang beraksi di atas tali sirkus agar membuatnya berhenti. Tapi, betapa bodohnya aku. Mereka tak mungkin mendengarku.

Sementara aku terus teriak menghentikan adegan panas mereka hingga rasanya wajahku telah berubah merah gemas. Kugal malah tertawa terbahak-bahak seperti sedang menonton acara komedi. Dia itu nggak ngerti banget perasaanku.

“Ayo, buka terus, goyangkan pinggulmu, raba pahanya, kuliti pakaiannya dan arahkan jarumku ke sekitar celananya,” sorak Kugal memberikan semangat bagai suporter sepakbola.

Aku sudah tidak habis pikir. Sepertinya Kugal malah memancing emosiku. Akhirnya membuatku naik darah, mataku membelalak tajam, taringku telah keluar serentak, cakar-cakarku mulai tajam untuk ditusukkan ke pantat orang lain, yaitu pria busuk itu.

“BERHENTI!!!!!” teriakku super kencang dan membuat angin topan yang sangat besar, hingga membuat benda-benda di depanku beterbangan, termasuk pria itu dan istriku yang sedang berbuat mesum. Mereka tampak ketakutan.

“Apa yang terjadi? Tak ada hujan, tak ada ojek, kok ada angin topan?” tanya istriku dengan wajahnya yang super kebingungan.
“Aku juga tidak tahu. Tapi, aku mau nyampain sesuatu. Penting banget.”
“Apa Mas?”
“Jawab dulu password-nya. Kalau aku bilang ‘penting banget’, maka kamu harus bilang ‘yang bener’,” ucapnya sok menjelaskan.
“Aduh, ini bukan acara kuis. Buruan, sebelum kutabok dengan pensil warna.”
“Baiklah, cepat tanda tangan surat ini,” ungkapnya lalu memberikan surat yang dimaksud. “Setelah kautanda tangan. Mari kita pergi dari tempat ini, sepertinya ada yang aneh.”

Surat? Surat apa itu? Aku yakin, itu adalah surat yang akan menghancurkan istriku. Aku segera berlari menghampiri mereka. Melemparkan semua barang yang menghalangi pergerakanku. Mereka makin ketakutan ketika barang yang dilihatnya melayang-layang.

“Jangan tanda tangan!” Segera kuraih leher pria itu. Mencekiknya dan berusaha membunuhnya. Dia gemetaran, keringatnya bercucur hebat. Sementara istriku menggigil ketakutan.
“Lepaskan aku! Lepaskan!” Dia terus meronta-ronta di genggamanku.
“Lepaskan? Setelah yang kaulakukan pada istriku. Kamu juga mau korupsi, kan?”

Aku lalu mengangkat tubuhnya dengan mencekik lehernya. Dia terus meronta-ronta dan ingin berkata sesuatu tapi tak jelas sama sekali karena cekikan yang kuberikan. Matanya memerah, mukanya mulai pucat pasi.

Lanjut kuhempaskan tubuhnya hingga menabrak lemari kaca. Tubuhnya bersimbah darah, kulitnya tergores luka. Aku masih tak puas, segera aku mendekatinya untuk memberikan pelajaran (Tenang, bukan pelajaran Matematika). Istriku masih tak berkutip, dia terus memojok di pojokan.

Beberapa langkah. Tiba-tiba sesosok menarikku dari belakang hingga aku jatuh terhempas karenanya. Kulihat dan dia adalah Kugal.

“Kugal, apa yang kamu lakukan?” tanyaku kaget.
“Aku tak membiarkan seseorang melukai orang yang kucintai,” ucapnya tajam seperti orang yang ingin memnghukum mati seseorang.
“Maksud kamu?”
“Sejak aku ketemu dia, aku lansung jatuh hati padanya. Makanya dari awal, aku sangat ingin mencicipi darahnya agar dia bisa bersama denganku selamanya di dunia hantu.”

Aku tak percaya dengan apa yang baru saja kudengar. Tapi, itu memang nyata, ini bukan sinetron atau semacamnya. Dia ternyata mencintai pria busuk itu. Baguslah, wanita menyebalkan bersama pria busuk memang serasi.

“Oh, begitukah Kugal? Cepat kausingkirkan pria busuk itu dari sini atau aku yang akan menghabisinya.”
“Apa? Aku tak akan membiarkan kau melukainya lagi. Aku tadi malah senang ketika dia memperkosa istrimu karena aku bisa tahu bagaimana dia melakukan kepada orang di dunia nyata. Agar hubungan kami lebih baik di dunia hantu.”

Di tengah perdebatanku dengan Kugal, sesosok muncul dengan gaya anehnya. Congsot. Si Pocong Ngesot itu datang lagi. Aku senang tak karuan. Sahabatku itu ternyata datang untuk melihatku lagi.

“Cong…soottt!” teriakku sambil berlari menghampirinya dengan gaya slow motion seperti dalam sinetron yang baru pertama kali bertemu dengan orang yang telah lama dinantikannya bertahun-tahun. Ketika di dekatnya, aku lansung memeluknya erat sebagai rasa rinduku padanya.

Dia melepas pelukanku. “Ah, biasa aja. Apa yang terjadi?” tanyanya sok sinis.
“Tahukah kau? Kugal ternyata mencintai pria yang telah menyelingkuhi istriku dan dia tidak terima dengan perlakuan kasarku pada pria itu.”
“Kugal? Ah, cewek hantu sok cantik ini memang suka berbuat yang menyebalkan,” ungkapnya seperti telah mengenal dekat sebelumnya. “Woi, jika kamu memang suka dengan pria itu. Bawa dia! Jangan biarkan dia mengganggu istri Pak KPK.”
“Oke, aku akan membawanya pergi dari sini,” kata Kugal dan segera menghampiri pria itu. Lalu, dia menarik tubuhnya dan menggigit lehernya untuk dibunuh segera. Ih, aku yang menyaksikannya lansung muntah-muntah. Saking jijiknya. Sementara Congsot menatapku jengkel karena aku terlihat kampungan baginya. 

Akhirnya pria busuk itu mati seketika. Hal itu jelas ketika arwahnya lansung muncul menjadi sesosok hantu.

“Ahhh, apa yang terjadi? Kenapa aku tertidur lebay begitu?” tanya pria itu kebingungan sambil terus memperhatikan mayatnya yang terkapar di lantai.
“Bodoh! Kamu itu sudah mati dan sekarang kamu jadi milikku. Mari kita pergi!” ucap Kugal dan segera menarik tangan pria itu untuk membawanya pergi. Pria itu tampak tak rela dibawa Kugal.

Kugal dan pria itu pun pergi entah kemana. Aku menghampiri istriku yang sedari tadi terus meratap ketakutan.

“Istriku, aku sangat merindukanmu.”
“Kurnia, sayangku. Apa itu kamu? Aku juga merindukanmu. Aku harap kamu tak marah padaku karena telah menyelingkuhimu,” balasnya ketika sadar telah mendengar suara ala Justin Bieber yang keluar dari mulutku.
“Aku tak pernah marah padamu karena aku sudah tahu kamu melakukan ini karena ingin menyejahterakan hidupmu. Itu wajar. Aku sungguh senang bisa menatap wajahmu lagi. Tapi…”
“Tapi apa?”
“Tolong, pakai bajumu,” suruhku dan ia segera mencari bajunya dan mengenakannya.

Cintaku kembali bersemi ketika akhirnya pengusik hidup kami telah dibawa pergi Kugal. Congsot menatapku cemburu. Loh, bukan karena dia juga mencintaiku tapi karena dia cemburu tak mendapatkan pasangan seperti aku. Wajarlah, selain suka ngesot, dia juga jomblo ngenes.

“Gelena, aku mencintaimu tapi aku tak bisa bersamamu lagi,” ucapku sedih.
“Kenapa begitu? Tolong, kamu di mana? Aku tak bisa meihat kamu.”
“Aduh, aku di hadapanmu dan sedang mengelus wajahmu,” ucapku dan ia memegang wajahnya juga. “Kita tak bisa bersama karena kita punya dunia yang berbeda. Aku sudah jadi hantu.”
“Aku tak mau. Pokonya aku masih ingin bersamamu, selamanya.” Dia terus memaksa untuk tetap bersamaku, bahkan dia terus menghentakkan kakinya. Tidak penting!
“Tidak bisa.”
“Bisa.”
“Tidak bisa.”
“Bisa.”
“BERHENTIIII!!!” teriak Congsot menghentikan perdebatan kami dan jelas kami lansung diam seperti patung. “Kalian berdua sama egoisnya. Hmmhm, istri Pak KPK yang terhormat, cantik, memesona, dan WOW, kalian itu tidak bisa bersama lagi karena dunia kalian berbeda.”
“Tapi, aku tak rela harus berpisah dengannya,” ucapnya sembari air mata mulai mengalir deras. Aku sungguh kasihan melihatnya.
“Kamu ini sama saja dengan Pak KPK, egois. Kalau dibilang tidak bisa, yah, tidak bisa,” bentak Congsot dan kemudian menarik tanganku pergi meninggalkan istriku.

Aku hanya bisa pasrah. Aku juga tidak rela untuk berpisah dengannya tapi mau bagaimana lagi.

“Tunggu!” Istriku berteriak dan menepuk pundakku dari belakang. Aku berbalik dan betapa terperanjatnya ketika kulihat dia telah menjadi sesosok hantu. Rupanya dia telah melakukan aksi gila dengan menusuk perutnya sendiri dengan pisau berkali-kali hingga tewas.

“Ya ampun, kamu bodoh atau emang bodoh banget. Jika kamu mau mati, kan bisa bilang ke aku. Biar aku yang membunuhmu dengan cara lembut dan tak sekejam itu.”
“Tapi, kita bisa bersama lagi, kan?” ucapnya menggoda.
“Hehhehe, iya,” ucapku dan ia segera memeluk erat dan menyosor bibirku. Ah, sepertinya dia benar-benar kangen dengan tubuhku gembrotku. Heheheh.

Setelah lika-liku kehidupan telah kami jalani. Setelah kematian memisahkan kami. Akhirnya, aku dan istriku kembali bersama selamanya di dunia hantu. Congsot yang menatap kemesraan kami pergi mengesot dengan irinya. Aku harap, dia mendapatkan kekasih yang setia padanya.


TAMAT

Event Menulis "Cerita Unik Dunia" (DL 24 November 2013)

Assalamu'alaikum, Sobat pecinta sastra…

Mau seru-seruan imajinasi? Beda dari yang lain? Yuk ikutan event menulis ini. Kali ini Sembilan Mutiara Publishing mengadakan event menulis dengan tema CERITA UNIK. Kalian bisa menuliskannya sesuai imajinasi kalian. Setingnya boleh Dalam Negri atau Luar Negri .Tapi jangan cerita horror ya… diutamakan berdasarkan kisah nyata. Yuk buat ceritanya seunik mungkin ya.. 

Nah untuk ketentuannya, simak dibawah ini; Berikut ketentuannya:

1. Wajib bergabung dengan grup kepenulisan, Sembilan Mutiara Publishing (https://www.facebook.com/groups/322577997826178/). Ini akan memudahkanmu untuk mengetahui update informasi seputar event ini. 

2. Berteman dengan Ardini N Wijaya (https://www.facebook.com/ardininwijaya) selaku PJ dalam event ini.

3. Naskah asli atau bukan saduran serta tidak pernah atau sedang diikutsertakan dalam lomba lainnya. Naskah tidak mengandung unsur pornografi, SARA dan EYD diperhatikan.

4. Kirimkan cerpen terbaikmu dalam bentuk attachment (bukan di badan email) ke e-mail sembilanmutiarapublishing@yahoo.co.id atau meng-inbox akun fb Ardini N Wijaya. Dengan subjek e-mail : CU_Judul Naskah_Nama Penulis.

5. Naskah diketik rapi di kertas A4, Times New Roman 12pt, Spasi 1,5 dan margin 3 cm di tiap sisinya. Panjang naskah min 5 halaman dan mak 10 halaman Di bawah naskah, sertakan biodata narasi maksimal 50 kata. (dalam satu file)

6. Copy paste info event ini ke catatanmu lalu tandai minimal 20 temanmu termasuk akun fb Ardini N Wijaya dan Nur Laily He’em dan Yandri Yadi Yansah II sebagai syarat sahnya menjadi peserta.  

7. Naskah diterima paling lambat 24 November 2013 pukul 23:59  

8. Update peserta dilakukan setiap seminggu pada hari Sabtu dan dilihat di grup kepenulisan Sembilan Mutiara Publishing.  

9. Pemenang lomba akan diumumkan selambat-lambatnya tanggal 30 November 2013 

10. Keputusan juri tidak dapat diganggu gugat. Akan dipilih 50 naskah terbaik. 

11. Hadiah pemenang : Penulis yang karyanya terbaik ke 1 diberikan voucer penerbitan indie di Sembilan Mutiara sebesar Rp. 300.000, terbaik ke-dua Rp. 200.000, dan terbaik ke-tiga Rp. 100.000 (Vocer berlaku pada masa 3 bulan sejak diberikan, vocer tidak dapat diuangkan tapi dapat dialih tangankan). Semua kontributor berhak mendapatkan potongan harga buku bukti terbit sebesar 10%.  

NB: Jika ada yang masih kurang jelas, bisa menanyakan di inbok PJ atau coment di kolom komentar. 

Menarik bukan? Nah, tunggu apa lagi? Yuk mulai berkarya. :) 

Event ini terbuka sebebas-bebasnya kepada kamu yang ingin menggapai impian (jadi penulis hebat).
Salam literasi! Salam,  


PJ Event – Ardini N Wijaya

Kamis, 14 November 2013

Flash Fiction: Konferensi Tingkat Hewan

Konferensi Tingkat Hewan
Oleh: Justang

Sekumpulan hewan telah berkumpul untuk mengadakan rapat mendadak di kebun binatang. Kerbau-kerbau yang sekali cekikikan pun ikut hadir bergerombol, zarafah-zarafah, gajah, kera, zebra, para ular dan lainnya turut meramaikan.

Mereka semua mengadakan rapat untuk membahas perlakuan pengunjung kebun binatang yang kadang membuat resah. Rapat dipimpin oleh si raja hutan, singa. Rapat pun dimulai dengan aungan singa yang bertubuh agak kekar itu.

"Aku keberatan!" Kera yang dari tadi sibuk menyisir rambut kepangnya tiba-tiba berteriak. Semua heran dengan tingkahnya.
"Maaf Pak Kera, rapat baru dimulai, apa yang membuat Anda keberatan?" tanya singa heran.
"Hmhm, aku hanya ingin memulai rapat dengan keberatanku. Aku merasa hina karena setiap pengunjung yang datang selalu merendahkanku dengan mengaku bahwa wajah mereka mirip denganku. Padahal aku lebih tampan dari mereka," tegas Pak Kera menjelaskan keberatannya.

Zarafah-zarafah yang mendengar pernyataan dari Pak Kera terus tertawa jumpalitan. Leher-leher mereka melenggok-lenggok lentur.

"Wahai Zarafah-zarafah, mengapa gerangan kalian tertawa? Ada yang lucu?" tanya Pak Kera menahan emosi.

Para Zarafah-zarafah itu pun terdiam takut. Lalu, tiba-tiba satu zarafah yang masih kecil dengan lehernya yang masih pendek ikut berteriak. "Pak Kera, aku lebih keberatan. Setiap pengunjung selalu menghinaku dengan mengatakan leherku seperti angsa."

Seekor angsa pun tersindir perkataan zarafah kecil itu. Wajahnya yang putih berubah merah geram. Dia lalu mencoba untuk mendekati zarafah kecil itu tapi para zarafah-zarafah yang lebih besar memblokade pergerakannya dan membuatnya tersuntuk di tempatnya berdiri.

“Diaammmm!” Si singa menggertak. “Kalian jangan saling mengumbar keberatan seperti itu karena semua punya masalah dan sebaiknya kita berikan solusi masing-masing dari masalah ini. Kalian seperti manusia yang hanya suka mengorek masalah tapi tak peduli dengan solusinya,” ucap si singa menjelaskan.


Semua tiba-tiba hening dan akhinrya mereka saling bertukar masalah dan mencari solusinya. Bukan saling memberikan masalah tapi tak berpikir mengenai penyelesainnya. Bukan pula saling menghina atau saling menghujat. Inilah rapat, bukan ajang demonstrasi. 

Makan Aku, Lepaskan Penderitaanku

Tuhan! Langkahku semakin reyot
Kulit-kulitku semakin tipis meleyot
Tulang-tulangku mulai menjorok ke luar
Kerongkonganku mulai mengering tempiar

Inikah akhir hidupku?
Di tanah gersang rerumputan
Aku terkapar dalam pedih yang memaku
Lapar, aku kelaparan

Adakah yang entah kan menolongku?
Melepaskan aku dari penderitaan
Dari teriknya sang surya yang memangku
Membakar aku yang tak lagi berlemak

Aku masih lapar
Sebiji pun nasi tak masuk menusuk perutku
Setetes pun air tak mengalir sehilir masuk
Aku kering, kekeringan

Datanglah burung nazar si pemakan bangkai
Makanlah aku, cicipi tulang-tulangku
Biarkan aku mati dan lepaskan penderitaanku
Aku rela dibanding harus tersungkur pedih

Sengsara dengan perut yang melilit

Sabtu, 09 November 2013

Pantun Spesial Hari Pahlawan

#1
Kakek memijat dengan hati-hati
Nenek senang karena dipijat
Pahlawan tidak pernah mati
Akan terkenang sepanjang hayat

#2
Kakek selalu tersenyum menawan
Ternyata nenek sudah berpunya
Mengenang selalu jasa pahlawan
Dengan cara mengharumkan namanya

#3
Kakek menceraikan karena emosi
Nenek yang selingkuh dengan si kaya
Harumkan selalu dengan prestasi
Berjuang untuk Indonesia raya

Watampone, 2013
© Justang Zealotous

Kamis, 07 November 2013

Wanita Kembang di Taman

Wanita Kembang di Taman
Wanita Kembang di Taman

Kembang ungu di taman. Mengembang indah, mengikat zaman. Wanita cantik duduk menawan. Tanpa nelangsa, dia tersenyum rupawan.

Balutan kain menutup aurat. Rambut tak tergerai, tetap cantik tersirat. Wanita idaman menatap kembang penuh hasrat. Semakin cantik tanpa syarat.

Tercium harum dari kembang taman. Wanginya menggugah, berasa nyaman. Wanita cantik bak kembang di halaman. Terukir elok dalam alunan.

Suara taman kian merambat. Terdengar merdu makin kuat. Wanita idaman satukan ikatan lebih erat. Meski dia tak lebih dari sahabat.

Wtp, 0711213

Model Ilustrasi: @Nun Ainun

Rabu, 06 November 2013

Senyum dalam Tangisan

Senyum dalam Tangisan
Orang-orang menyambutku dengan tawa. Aku tersenyum wibawa. Mereka membawa segala hawa bahagia tanpa kecewa. Dalam rupa, aku masih pada senyum berjiwa.

Semua menatapku tanpa beban. Bukan menganggap aku sebagai korban. Mereka menarikku dalam senda gurau tanpa aduan. Aku hanya memberikan senyum mengikuti peran.

Mereka terlihat sangat bahagia dalam rasa. Ceritakan segala canda mengenai asa-asa. Melupakan sejenak rentetan dosa. Aku tak lebih dari tersenyum tanpa bahasa.

Mungkin yang mereka tahu hanya senyum dalam rupa. Tak pernah sadar mengenai arti dari senyum hampa. Sebuah senyuman tanpa arti apa-apa. Ketika aku benar-benar hanya tersenyum menyapa. Ketika jiwa hanya berisi tangisan yang menerpa.

Aku sedang merintih dalam hati. Hanya senyum yang mampu kutunjukkan meski tiada arti. Aku yakin sekata pun tak pasti untuk menjadi pengganti. Hanya rintihan ini yang mengadu tanpa henti.

wtp, 06112013

Selasa, 05 November 2013

Sedikit Tentang Zealotous

Justang Zealotous
Zealotous! Nama belakang dari nama pena yang saya miliki. Artinya apa, ya?

Just FYI, nama pena saya adalah Justang Zealotous. Lalu, nama asli saya siapa? Tentu saja. Hanya Justang. Ingat! Hanya Justang. Tidak ada tambahan ataupun yang kurang.

Terus, kenapa saya tambahkan "Zealotous" ke dalam nama belakang saya? Sebenarnya itu punya makna lebih dari sekadar makna. Langsung saja, tanpa basa-basi lagi. Kita bahas mengenai Zealotous.

Sedikit Tentang Zealotous

Zealotous berasal dari dua kata dalam Bahasa Inggris, yaitu "Zealot" dan "Zealous".

Zealot artinya fanatik sekali.
Zealous artinya tekun atau bersemangat.

Jadi, jika dua kata itu disatukan maka akan membentuk satu kata, yaitu Zealotous. Artinya adalah orang yang fanatik sekali untuk tekun atau sangat bersemangat pada satu orang, yaitu AKU.

Lebih lanjut lagi, arti dari kata Zealotous itu adalah tentang orang yang sangat tekun dan juga bersemangat untuk melakukan apapun. Dia tidak ingin merasa hidupnya hanya sia-sia dan jika dia ingin, maka itu harus terwujud.

Dia punya konsistensi tinggi dalam hidup. Dia tidak ingin mengecewekan siapapun hanya karena secuil kesalahan. Selalu ingin bersikap fanatik pada satu hal meskipun sebenarnya hal itu dianggap sangat biasa bagi orang lain.

Baiklah, hanya itu yang bisa saya paparkan mengenai nama belakang dari nama pena saya, yaitu Zealotous. Thank you so much and see you!

Senin, 04 November 2013

Surat Kepada Ayah dan Bunda

Watampone, 17 September 2013
Pukul 21.00 WITA

Kepada 
Yang tercinta
Ayah dan Bunda

Apa kabar mama dan papa? Semoga setiap napas tetap tercipta dengan baik dan aliran darah terus mengalir sealiran dengan aliran darahmu yang bercampur di aliran darahku.

Anakmu kini sudah besar. Beberapa bulan yang lalu telah mencapai umur 19 tahun.  Wah, sudah dewasa, Mak dan Pak? Aku masih ingat ketika masih kecil, aku bandel banget. Kadang emosi kalian membuncah setiap kebandelanku pun ikut naik drastis. Tapi, kalian tak pernah marah padaku, meskipun sebenarnya kalian marah namun tak sedikitpun ungkapan marah itu diumbar.

Aku sungguh malu jika harus mengingat hal itu. Sungguh tak punya hati ketika aku menjadi anak super bandel saat itu. Seorang anak yang tak pernah mengerti perasaan orang tuanya. Anak yang selalu mementingkan diri sendiri. Rasa ego itu terus tercipta di kala semua tak sesuai dengan keinginan hati. Bahkan, kadang aku merajuk tak mau makan, tak mau ini, tak mau itu. Apakah ini efek anak bontot? Tapi, saat aku merajuk tak karuan seperti itu, kalian lantas tak mengabaikan tingkahku. Malah kalian berjuang agar aku tak merajuk lagi.

Namun, kala umur telah bertambah, semakin dewasanya usiaku semakin aku paham tentang arti-arti dari yang telah kalian lakukan padaku. Aku yakin bahwa semua itu kalian lakukan hanya untuk aku, untuk kebaikanku. Kalian tak pernah mengharapkan balasan cinta atas cinta yang kalian pautkan padaku. Sesuatu yang penting bagi kalian adalah mampu menjadikan anak-anak kalian sebagai anak-anak yang hebat, taat, dan kuat.

Tahukah, Mak, Pak? Hari ini aku sudah menginjak perguruan tinggi, beberapa tahun lagi toga akan kukenakan dengan bangganya dan memperlihatkan pada kalian bahwa anak bandel ini telah sukses meraih pendidikannya. Aku sungguh tahu bahwa ini akan sangat membuat kalian kewalahan, mengingat ekonomi kita masih begitu lemah dan harus menampung aku dengan jutaan uang untuk menyukseskan pendidikan. Namun, aku akan sangat berjuang keras untuk membuat ekonomi keluarga kita lebih sejahtera karena satu cintaku dan hanya untuk kalian.

Mak, Pak, kini aku mau minta maaf pada kalian. Aku tahu bahwa dari 19 tahun kita bersama, aku sering mengorek pedih untuk kalian. Membuat kalian memendam sedih meski aku tak pernah melihat kalian menangis karenaku. Aku pun tahu bahwa sebagian besar hidupku kuhabiskan hanya untuk mengeluh pada kalian, merajuk, meminta, memohon dan tak habis-habisnya membuat kalian pusing dan terluka. Jika kalian harus tahu bahwa kalian adalah kekasihku, di hatiku ada kalian dan aku yakin pula di hati kalian ada aku.

Mak, Pak, kalian adalah segalanya bagiku. Ya, ini memang terlihat cengeng jika harus berucap kata-kata mengenai kalian. Tapi, dari kata-kata yang kurangkaikan pada kalian tak ubahnya hanya sekadar untaian kasih tuk buat kalian tahu bahwa aku sangat mencintai kalian karena sebenarnya rasa cinta dan pengorbanan kalian tak mampu terbalas dengan apapun yang telah aku lakukan, meskipun itu merajut jutaan benang untuk merangkai sebuah kata cinta untuk kalian.

Atas cinta yang telah kalian berikan padaku. Aku sungguh ingin ucapkan terima kasih karena cinta kalian adalah cinta abadi.

Salam kasih dan tercinta,

Anak kalian,
JUSTANG